PALEMBANG - Menjelang Lebaran Idul Fitri 2025, arus mudik lalu lintas terpantau ramai. Permintaan saldo tol di wilayah Pemulutan Ibul Besar III mengalami peningkatan yang signifikan. Para penjual saldo tol di daerah tersebut melaporkan tingginya pembelian dari masyarakat yang bersiap untuk melakukan perjalanan mudik lebaran pada Sabtu (30/3/2025).
Dengan banyaknya masyarakat yang merencanakan perjalanan ke kampung halaman, saldo tol menjadi salah satu kebutuhan penting yang menjadi alternatif untuk mempercepat perjalanan. Masyarakat kini lebih memilih untuk membeli saldo tol sebelum berangkat, guna menghindari antrean panjang di gerbang tol.
Salah seorang penjual saldo tol, Muhammad Sadan, mengatakan bahwa peningkatan pembelian saldo tol meningkat hingga 50% dari minggu sebelumnya. Banyak kendaraan yang berhenti untuk mengisi saldo tol.
“Menjelang mudik lebaran ini, banyak kendaraan yang berhenti untuk membeli saldo tol. Dari mobil besar hingga mobil pribadi, masyarakat yang membeli saldo di kami meningkat 50% drastis dari minggu lalu,” ucapnya saat diwawancara pada Kamis (30/3/2025).
Sadan juga menambahkan bahwa dengan banyaknya masyarakat yang ingin pulang ke kampung halaman, ia siap menyediakan stok yang cukup untuk memenuhi permintaan saldo tol.
Sementara itu, salah seorang pembeli saldo tol, Reza, mengaku bahwa sebagai seorang perantau, momen ini adalah waktu yang paling ditunggu-tunggu untuk berkumpul dengan orang tua dan keluarga, serta menikmati makanan khas lebaran yang selalu dirindukannya. Ia menyiapkan saldo tol agar perjalanannya lancar tanpa memikirkan saldo yang habis.
“Sebagai seorang perantau, saya menunggu momen ini karena saya bisa pulang ke rumah, bertemu orang tua dan keluarga, serta mencicipi makanan yang saya rindukan saat lebaran. Dengan saldo tol yang cukup, saya bisa menikmati perjalanan tanpa khawatir kehabisan saldo di tengah jalan. Ini juga menghindari stres saat kendaraan ramai,” ucapnya saat diwawancara.
Lebih lanjut, Reza meminta pemerintah untuk meningkatkan sistem monitoring lalu lintas, terutama saat mudik lebaran.
“Dengan penanganan kemacetan yang lebih baik, perjalanan pulang ke rumah untuk bertemu keluarga bisa lebih lancar,” ujarnya.
Perjalanan yang lancar tanpa kemacetan adalah harapan banyak masyarakat yang ingin segera bertemu dengan orang terkasih saat mudik lebaran.
(RIKIE SAPUTRA)
