Iklan

Kamis, 17 April 2025, April 17, 2025 WIB
Last Updated 2025-04-17T14:29:09Z
HeadlinePalembang

Mencegah Banjir, Kecamatan Kemuning Memperluas dan Memperbaiki Saluran Air




Palembang -  beberapa daerah yang rawan banjir telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi (mencegah) terjadinya banjir.  Salah satunya di wilayah Kecamatan Kemuning yang telah melakukan melakukan penertiban bangunan liar disaluran air, serta  memperluas saluran air. Selain itu camat kemuning selalu sosialisasi agar tidak membuang sampah sembarangan.



Camat Kemuning Palembang  Dr. Amiruddin Sandy, S.STP.,M.Si mengatakan, memang kawasan Kemuning ini merupakan kawasan yang rawan banjir, sehingga setiap hujan dari intensitas sedang sampai hujan lebat maka akan terjadi banjir.


"Memang ada beberapa titik yang rawan banjir. Karena memang ada beberapa kawasan di Kemuning yang memang dataran rendah dan pembangunan yang dilakukan tanpa memperhatikan adanya aspek lingkungan seperti saluran air dan lain sebagainya," ujarnya Amiruddin kepada awak media saat berbincang di ruang kerjanya, Kamis (17/4/2025).


Oleh sebab itu sambung Amiruddin, pihaknya terus mensosialisasikan kepada masyarakat agar tidak membangun bangunan di atas saluran air serta membuang sampah sembarangan




"Selain sosialisasi kami juga bersama dinas terkait yaitu Dinas PU PR untuk merapikan saluran-saluran air yang ada di wilayah kita. Dimana awalnya saluran air itu kecil lalu  kita lebarkan dan yang kurang dalam kita dalamkan lagi," unkapnya.


Ia menjelaskan, di Kecamatan Kemuning ini ada dua kolam retensi yakni di Talang Aman dan Seduduk Putih, namun itu belum mencukupi untuk penampungan kareana ketika curah hujan tinggi airnya itu akan meluap keluar dari kolam retensi. 




"Jadi memang perlu penanganan komprehensif menyeluruh terkait seluruh aspek kita perhatikan. Sebagai contoh di sungai Bayas dan di Simpang Polda itu sudah diperbaiki saluran-saluran airnya dan apabila masih terjadi genangan yang mungkin sudah terbukti bahwa dinas terkait Dinas PU sudah langsung menurunkan pompa untuk cepat mengalirkan airnya. Kemudian ada juga saluran air yang belum permanen di permanenkan. Jadi itu yang dilakukan dalam upaya Sisi kebijakan," jelasnya. 


Amiruddin juga mengatakan, pihaknya juga gencar memasang spanduk termasuk melakukan sosialisasi di media sosial. "Itu berbagai upaya yang kita lakukan untuk mengantisipasi banjir," ucapnya. 


"Untuk penertiban bangunan liar disekitar saluran air, kita selalu bersama PUPR bersama Kodim, kami juga turut membantu untuk menertibkan bangunan di saluran air. Jadi itu tidak terlalu banyak lagi. Beberapa tempat usaha di saluran air itu kita tertibkan dan masyarakat kooperatif saat kita beri penjelasan," pungkasnya. (Dian p)


Editor : Asri Firmansyah 

Penulis : Dian Biro Palembang